Sebuah postingan kontroversial diunggah Arturo Vidal di media sosial. Gelandang Barcelona itu diyakini frustrasi dengan keputusan pelatih Ernesto Valverde. Berikut berita yang dihimpun tim Indosuperbet selaku Bandar Resmi Agen Bola SBOBET Terpercaya Indonesia.

Vidal hanya duduk di bangku cadangan Mestalla saat Barcelona berimbang 1-1. Valverde menurunkan Sergio Busquets, Ivan Rakitic, bahkan Arthur sebagai starter kemudian memasukkan Ousmane Dembele dan Rafinha, sedangkan Vidal sama sekali tidak dilibatkan.

Sejak digaet dari Bayern Munich, pesepakbola Chile itu bukan pemain pilihan pertama Valverde. Vidal memang sudah bermain di sembilan pertandingan Barcelona di seluruh kompetisi. Namun, hanya dua kali dia diturunkan sebagai starter dalam enam penampilannya di La Liga.

"Tidak perlu bertarung melawan Judas, mereka hanya membunuh diri mereka sendiri," bunyi postingan Vidal di akun Instagram, yang tidak lama kemudian dihapusnya.

Sebelum hilang, unggahan Vidal tersebut telah mendapat tanda suka ribuan pengikutnya termasuk rekan setimnya sendiri Marc-Andre ter Stegen, dan mantan rekan setimnya di Bayern James Rodriguez.

Ini adalah kedua kalinya Vidal ngamuk karena kurang dilibatkan dalam pertandingan Barca. Pesepakbola berusia 31 tahun itu juga memberikan reaksi serupa setelah tidak masuk dalam starting XI Barca kala mengalahkan Tottenham Hotspur 4-2 di matchday 2 Liga Champions.

Ketika itu, Vidal mengunggah sebuah emoji marah di media sosial. Namun, kemudian dihapus dan diganti dengan sebuah pesan di Twitter yang berbunyi: "Tidak akan pernah menyerah! Yang terbaik belum tiba."

Valverde mengaku tidak khawatir dengan reaksi Vidal saat itu. "Kami adalah sebuah tim. Dia tidak mengatakan apapun kepada saya tuh," ucap suksesor Luis Enrique itu.

"Saya tidak tahu apakah dia marah tentang pertandingannya atau tentang sebuah insiden domestik," Valverde menambahkan.

Baca juga :

Milan Menang Lagi, Gattuso Masih Lempar Kritik

Guardiola Tak Permasalahkan Penalti Gagal Mahrez

Tinggalkan Puma, Arsenal Disokong Adidas Musim Depan

Pelan tapi Pasti, Inter Mulai Menanjak